10/09/2008

Coca cola dalam renungan
(Sudah tepatkah keberadaan anda sekarang?)

Ada 3 kaleng coca cola, ketiga kaleng tersebut diproduksi di pabrik yang sama.

Ketika tiba harinya, sebuah truk datang ke pabrik, mengangkut kaleng-kaleng coca cola dan menuju ke tempat yang berbeda untuk pendistribusian.

Pemberhentian pertama adalah supermarket lokal. Kaleng coca cola pertama diturunkan di sini. Kaleng itu dipajang di rak bersama dengan kaleng coca cola lainnya yang diberi harga Rp.4.000,00.

Pemberhentian kedua adalah pusat perbelanjaan besar. Di sana, kaleng kedua diturunkan. Kaleng tersebut ditempatkan di dalam kulkas supaya dingin dan dijual dengan harga Rp.7.500,00.

Pemberhentian terakhir adalah hotel bintang 5 yang sangat mewah. Kaleng coca cola ketiga diturunkan di sana. Kaleng ini tidak ditempatkan di rak atau di dalam kulkas. Kaleng ini hanya akan dikeluarkan jika ada pesanan dari pelanggan. Dan ketika ada yang pesan, kaleng ini dikeluarkan bersama dengan gelas kristal berisi batu es. Semua disajikan di atas baki dan pelayan hotel akan membuka kaleng coca cola itu, menuangkannya ke dalam gelas dan dengan sopan menyajikannya ke pelanggan. Harganya Rp.60.000,00.

Sekarang, pertanyaannya adalah : Mengapa ketiga kaleng coca cola tersebut memiliki harga yang berbeda padahal diproduksi dari pabrik yang sama, diantar dengan truk yang sama dan bahkan mereka memiliki rasa yang sama?

Lingkungan Anda mencerminkan harga Anda. Lingkungan berbicara tentang RELATIONSHIP.

Apabila Anda berada di lingkungan yang bisa mengeluarkan terbaik dari diri anda, maka Anda akan menjadi cemerlang. Tapi bila Anda berada di lingkungan yang meng-kerdil- kan diri Anda, maka Anda akan menjadi kerdil.

Orang yang sama, bakat yang sama, kemampuan yang sama + lingkungan yang berbeda = NILAI YANG BERBEDA.

Sumber : Internet.


Monggo dilanjut....

10/07/2008

Do We Understand - Penggembira

Akhirnya dilanjut juga…
Yang akan saya bagikan disini bisa anda dapatkan juga dari buku seri Personality dari Florence Littauer ( ada 9 buku ), ada juga dari Anthony Robbins de..el..el.
hanya saja tetap harus dipraktekkan langsung. Kalo enggak yah..bingung juga akhirnya.
Ini juga sudah saya coba pada dua anak saya dan kerjaan di marketing, taunya ada hasil positifnya lho…walaupun belum semuanya saya praktekan.

Berikut ini adalah karakter yang dimiliki semua manusia di dunia ini, ternyata cuma ada empat macam..

Penggembira (Sanguin)
Karakter seperti ini bisa ditemukan saat berkumpul bersama teman – teman anda. coba perhatikan, ada seorang yang menjadi pusat perhatian dan sangat mendominasi pembicaraan. Kayaknya dia tidak kekurangan bahan untuk berbicara, selalu terlihat ceria dan tampak tidak pernah mempunyai masalah.
Salah satu cara anda mengetahui seorang penggembira adalah dengan melihat gerakan matanya. Mata Penggembira selalu bergerak berputar keatas saat ditanya, ini adalah ciri khasnya sebagai visual. ( banyak terbukti setelah saya coba sendiri…..mudah kan... ).

Seorang anak penggembira selalu bersemangat, riang sehingga kerapkali menjadi pusat perhatian, walaupun terkadang semangat mereka membuat frustasi orang tua.
Anak tertua saya seorang penggembira, kegiatannya adalah bergerak dari satu tempat-ketempat lain dalam rumah sambil meninggalkan keruwetan yang membuat ibunya menjadi “gemas”.

Anak penggembira juga seorang visual yang baik. Apapun yang anda lakukan, gaya bicara anda, akan menjadi perilakunya dikemudian hari ( silahkan buktikan sendiri…ho..ho…).
Putra pertama saya sering menasihati adiknya yang belum genap berusia satu tahun.
“Adik, tidak boleh lempar – lempar mainan, nanti nggak dipinjami lagi sama ayah..”
(ini adalah ucapan saya beberapa bulan lalu padanya saat dia melempar mainannya ke halaman rumah ).

Apa kebutuhan seorang anak penggembira yang kelihatannya selalu ceria ?
tunggu kelanjutannya….



Monggo dilanjut....

9/16/2008

Mario Teguh on "Ebony & Ivory"

Minggu malam kemarin (14/09/08), Saya sempat menonton acaranya Mario Teguh Golden Ways di MetroTV.

Sebenarnya sudah sejak lama saya menggandrungi bapak yang satu ini. Kurang lebih tahun 1992 atau 1993 beliau mengisi acara motivasi di Suara Surabaya FM dan sejak saat itulah saya mulai sering mendengarkan petuah-petuahnya.

Sangat menarik, materi yang dibagi oleh Mario Teguh, “Ebony & Ivory” (dua orang yang berbeda).

Adanya perbedaan, ternyata membuat hidup lebih berwarna, lebih menakjubkan, dan membuat kita jadi lebih peduli sesama.
Mengapa kita diciptakan berbeda ?
Seandainya kita diciptakan hanya satu macam, semuanya bermata hijau (bukan bunglon lho…). Apakah kita akan tahu indahnya mata seorang Nicole Kidman yang berwarna biru ?...
Tidak akan pernah.
Beda bisa bikin kita tambah pinter, bikin kita tambah cakep, lebih peduli sama orang lain de..el..el..
Beda bukan untuk jadi perselisihan, bukan untuk jadi bahan cemoohan,
Apalagi negara kita ini kan bhinneka banget….kenapa nggak kita jadi’in sebagai pendukung untuk membangun diri kita dan bangsa ini ?.....

Mau tahu Mario Teguh lebih banyak, www.mtsuperclub.com

Monggo dilanjut....

9/09/2008

Do We Understand ???............

Aduh…..nakal banget sih anakku ini ………….
Apapun yang saya katakan, dia selalu membantah……….

Pernahkah anda mendengar ucapan seperti diatas ?
Saya yakin, hampir setiap hari kata-kata diatas kita dengar.
Mungkin hal ini terjadi pada tetangga kita, teman kita, bahkan keluarga kita sendiri.

Apakah benar anak-anak kita itu nakal ?
Apakah benar anak kita selalu membantah ?..

Kalau benar, mengapa bisa nakal ?...mengapa selalu membantah ?...

Pernahkah kita mencoba untuk mencari tahu mengapa itu bisa terjadi ?...apa penyebabnya ?..dan siapa yang meyebabkan itu terjadi… ?

Coba kita lihat diri kita sendiri, apa yang kita rasakan saat orang tua atau orang lain meminta bantuan atau ‘memerintahkan’ kita untuk melakukan sesuatu.
Terkadang permintaan itu sesuai dengan ‘bagaimana kita ingin diperlakukan’ dan kita melakukannya. Tetapi ada juga yang tidak sesuai dan kita berusaha untuk tidak memenuhi permintaan tersebut.

Setiap individu memiliki keinginan “bagaimana yang bersangkutan ingin diperlakukan”.
Keadaan ini ternyata dipengaruhi oleh lingkungannya, mulai keluarga, teman sepermainan ataupun lingkungan sekolah, kantor, tempat kongkow dan lain-lain. Lingkungan inilah yang membentuk perilaku-perilaku tertentu, akhirnya menjadi karakter pembentuk diri kita.

Apa saja karakter manusia dan bagaimana kita dapat mengetahui dalam beberapa MENIT saja ?.... tunggu kelanjutannya !!. Saya akan berbagi pengalaman pribadi kepada anda dalam artikel bersambung…..

Monggo dilanjut....

9/08/2008

Berlayarlah......................











Dalam kurun 20 tahun dari sekarang, Anda akan menyesal dengan hal-hal yang tidak Anda lakukan daripada yang Anda lakukan.

So, buang saja keraguan Anda !!!

Berlayarlah dari pelabuhan yang aman. Tangkaplah angin perdagangan dalam layar Anda. “Eksplorasilah, Bermimpilah, dan Temukan”

Mark Twain

Monggo dilanjut....